
Sebelum Anda terburu-buru mengajukan IMB (Izin Mendirikan Bangunan), ada baiknya Anda mempersiapkan semua dokumen dan kondisi yang diperlukan terlebih dahulu. Banyak kasus penolakan terjadi karena kurangnya persiapan dasar yang seharusnya bisa dicek dari awal.
Berikut ini adalah 7 hal penting sebagai persiapan urus IMB Jakarta, agar pengajuan Anda berjalan cepat dan mulus.
1. Pastikan Status Kepemilikan Tanah Sah
Hal pertama dalam persiapan urus IMB Jakarta adalah memastikan bahwa tanah yang akan dibangun benar-benar milik Anda secara sah. Nama di KTP harus sesuai dengan nama di sertifikat tanah.
π Dokumen yang dibutuhkan:
- Sertifikat tanah asli (SHM atau HGB)
- SPPT PBB tahun terakhir
- Bukti pelunasan pajak tanah
2. Tentukan Fungsi Bangunan dari Awal
Setiap jenis bangunan memiliki kategori peruntukan yang berbeda: rumah tinggal, usaha, kantor, atau gudang.
β Tips:
- Pastikan fungsi bangunan sesuai dengan zonasi wilayah
- Hindari perubahan fungsi tanpa izin karena akan berakibat sanksi
3. Buat Gambar Teknis oleh Arsitek Berlisensi
Salah satu penyebab utama penolakan adalah gambar teknis yang tidak memenuhi standar. Gunakan jasa arsitek profesional untuk membuat denah, tampak, potongan, serta sistem utilitas.
π Format file yang dibutuhkan:
- PDF dan DWG
- Skala 1:100 atau 1:200
- Mencakup GSB, KDB, dan KLB
4. Siapkan Dokumen Identitas dan Legalitas
Untuk melengkapi dokumen, Anda wajib mengumpulkan berkas pribadi dan dokumen administratif:
π Yang wajib disiapkan:
- KTP dan NPWP
- Surat kuasa jika diwakilkan
- Formulir permohonan IMB
π Catatan: Periksa semua nama dan NIK agar sesuai dengan dokumen tanah!
5. Validasi Zonasi dan Lokasi Bangunan
Sebelum menggambar atau membangun, cek dulu apakah tanah Anda sesuai dengan peruntukan dalam peta zonasi DKI Jakarta.
β Alat bantu:
- https://ciptakarya.jakarta.go.id
- Konsultasi langsung ke Dinas Cipta Karya
6. Siapkan Foto Lokasi dan Situasi Bangunan
Beberapa PTSP meminta lampiran foto eksisting atau lokasi kosong untuk verifikasi. Ini juga berguna saat petugas verifikasi datang ke lapangan.
π· Foto yang dibutuhkan:
- Foto dari 4 arah
- Kondisi jalan akses masuk
- Patok batas lahan (jika ada)
7. Hitung dan Siapkan Biaya Retribusi IMB
IMB tidak gratis. Besaran retribusi dihitung dari jenis bangunan, luas, lokasi, dan fungsi. Siapkan estimasi dana sebelum Anda mengajukan.
π‘ Estimasi biaya:
- Rumah tinggal: Rp 25.000βRp 100.000/mΒ²
- Ruko/kantor: Rp 75.000βRp 200.000/mΒ²
β Konsultasikan kepada jasa profesional untuk estimasi pasti.
Dengan menyiapkan 7 hal di atas, proses pengajuan IMB Jakarta Anda akan lebih cepat dan bebas hambatan. Jangan tunggu ditolak untuk memperbaiki dokumen β persiapkan dari sekarang!
Butuh bantuan profesional untuk mempercepat proses pengurusan? Konsultasikan langsung ke tim PT Perizinan Bangunan β solusi legalitas properti Anda. Hubungi kami di sini untuk konsultasi lebih lanjut di WhatssApp!
//Baca Juga Artikel Perizinan Lainnya:
5 Keuntungan Finansial Setelah Urus IMB Jakarta
Urus IMB Jakarta: 3 Langkah Validasi Lokasi Bangunan
8 Masalah Umum Saat Urus IMB Jakarta & Cara Menghindarinya
Urus IMB Jakarta: 10 Fakta Baru di Era Digital yang Perlu Diketahui
Pingback: 5 Dokumen Wajib untuk Urus IMB Jakarta, Best Artikel! -
Pingback: Urus IMB Jakarta? Ini Biaya Terbaru 2025 dan Tips Hematnya! -
Pingback: 9 Jenis Bangunan yang Wajib Urus PBG Jakarta dan Sekitarnya! -
Pingback: 5 Tips Negosiasi Biaya Urus PBG Jakarta β Featured Article! -