
Pengurusan PBG Bekasi adalah langkah penting sebelum mendirikan atau merenovasi bangunan. Namun, banyak pemilik bangunan kaget karena biaya yang muncul ternyata lebih besar dari perkiraan awal. Di balik formulir, regulasi, dan teknis perizinan, ada sejumlah biaya tersembunyi yang bisa diam-diam membengkakkan anggaran.
Tak ingin terjebak pengeluaran tak terduga? Yuk, kupas satu per satu!
1. Biaya Gambar Arsitektur Ulang
Meskipun Anda sudah punya desain sendiri, kadang pihak Dinas Cipta Karya mengharuskan penyesuaian gambar agar sesuai dengan standar teknis daerah. Ini bisa memicu biaya tambahan dari arsitek yang ditunjuk.
Tips: Gunakan jasa profesional yang paham aturan lokal Bekasi untuk mencegah revisi berulang.
2. Biaya Konsultasi Teknis Tambahan
Seringkali, proses pengurusan PBG Bekasi memerlukan sesi tambahan bersama konsultan struktur, tata kota, atau lingkungan. Biaya konsultasi ini belum tentu dimasukkan dalam perjanjian awal.
3. Retribusi Tertentu yang Tidak Tercantum Awal
Retribusi resmi biasanya tercantum jelas. Namun ada retribusi tambahan berdasarkan luas tanah, lokasi strategis, atau klasifikasi bangunan yang baru dimunculkan saat proses berlangsung.
4. Biaya Pengurusan Sertifikat Tanah (Jika Tidak Lengkap)
Anda butuh bukti kepemilikan yang sah. Bila sertifikat tanah bermasalah atau belum balik nama, proses akan tertunda dan memerlukan biaya hukum tambahan.
5. Biaya Cek Lokasi dan Survey Lapangan
Beberapa wilayah Bekasi meminta pengajuan survei ulang untuk melihat kondisi eksisting lahan dan lingkungan. Ini bisa jadi komponen biaya tak terduga jika dikerjakan pihak ketiga.
6. Biaya Notaris atau Legal Konsultan
Untuk pengesahan dokumen atau legalisasi persyaratan, kadang perlu jasa notaris. Ini sering dilupakan saat menghitung total biaya pengurusan PBG Bekasi.
7. Biaya Perubahan Dokumen
Kesalahan data dalam pengajuan—seperti ukuran lahan, nama pemilik, atau tipe bangunan—akan memicu koreksi dokumen. Proses ini tidak gratis dan memakan waktu.
8. Biaya Administrasi Pihak Ketiga
Jika Anda menggunakan jasa pihak ketiga untuk mengurus PBG, pastikan Anda tahu rincian biayanya. Banyak yang hanya menyebutkan “biaya jasa”, tanpa rincian tambahan yang muncul di tengah jalan.
9. Biaya Konsultasi Sosialisasi Lingkungan
Beberapa wilayah mengharuskan pemilik bangunan untuk menyosialisasikan proyek kepada warga sekitar. Ini kadang memerlukan jasa fasilitator atau biaya kompensasi informal.
10. Biaya Cetak Dokumen & Arsip Digital
Meskipun digitalisasi sudah umum, tetap ada biaya cetak, materai, dan pengarsipan fisik yang diwajibkan oleh beberapa instansi. Jumlahnya memang kecil, tapi jika dijumlahkan bisa signifikan.
Kenapa Banyak Biaya Tersembunyi Muncul?
Banyak pemilik bangunan kurang memahami prosedur teknis dan administratif dalam pengurusan PBG Bekasi. Regulasi yang terus berubah, kurangnya informasi dari instansi, serta kurangnya transparansi dari jasa pengurusan abal-abal membuat biaya bisa melonjak.
Tips Menghindari Biaya Tersembunyi Saat Mengurus PBG di Bekasi
- Gunakan jasa profesional terpercaya — seperti PT Perizinan Bangunan
- Pastikan dokumen lengkap sejak awal
- Minta rincian biaya sebelum mulai proses
- Cek ulang apakah bangunan Anda perlu tambahan izin khusus
Ingin Tenang Saat Mengurus PBG?
Biarkan tim ahli dari PT Perizinan Bangunan yang urus semuanya dari A sampai Z. Tanpa biaya tersembunyi, tanpa drama. Proses transparan, cepat, dan jelas. Hubungi kami untuk mulai konsultasi GRATIS sekarang!
//Baca Juga Artikel Perizinan Lainnya:
7 Alasan PBG Wajib Sebelum Bangun Rumah
11 Syarat dan Prosedur Pengurusan PBG Tahun Ini!
Jasa Urus PBG Jakarta, Ini 10 Trik Menghemat Biaya Wajib Tahu!
Mengurus PBG di Jabodetabek: Ribet? Ini Cara Gampangnya!
5 Hal yang Menyebabkan Biaya Urus PBG Bekasi Melonjak — Best Article!